IDENTIFIKASI SENYAWA METABOLIT SEKUNDER DAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN PADA LIMBAH KULIT BUAH
Abstract
Indonesia adalah negara yang menyimpan kekayaan sumber daya hayati, terutama buah tropika. Tingginya keragaman tanaman buah di Indonesia menghasilkan berbagai manfaat untuk kesehatan, di antara lain sebagai antioksidan. Tidak hanya terdapat dibuah, kulit buah juga mengandung antioksidan untuk kesehatan. Manfaat antioksidan bagi tubuh di antaranya untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang diakibatkan oleh radikal bebas. Senyawa radikal bebas terdapat dalam lingkungan kehidupan sehari-hari manusia. Polusi udara merupakan salah satu contoh sumber radikal bebas. Sumber radikal bebas lainnya yaitu racun, paparan sinar matahari berlebih, asap rokok, makanan yang digoreng, dan obat-obat tertentu. Tujuan dari literature review ini adalah untuk mengetahui metabolit sekunder dan aktivitas antioksidan yang terdapat pada limbah kulit buah sebagai mengakal radikal bebas. Metode yang digunakan dalam karya tulis ini penelusuran pustaka melalui database Google dan Google Scholar dengan menggunakan keyword. Jurnal yang telah ditemukan dilakukan screening dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Berdasarkan hasil dari berbagai penelusuran yang dicantumkan dalam artikel menunjukkan aktivitas antioksidan yang tinggi terdapat pada limbah kulit buag naga yaitu nilai IC50 adalah 2,69 ppm.
Downloads
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
This license requires that reusers give credit to the creator. It allows reusers to distribute, remix, adapt, and build upon the material in any medium or format, even for commercial purposes. If others remix, adapt, or build upon the material, they must license the modified material under identical terms.