OPTIMASI SUHU TRANSESTERIFIKASI MINYAK BIJI KARET (Hevea brasiliensis) SEBAGAI BIODIESEL DENGAN SUMBER KATALIS ABU KULIT BUAH KAPUK (Ceiba petandra)

  • Zia Rahmana Putra Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Mulawarman
  • Subur P Pasaribu Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Mulawarman
  • Erwin - Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Mulawarman

Abstract

Telah dilakukan penelitian biodiesel menggunakan minyak biji karet dan abu kulit buah kapuk yang digunakan sebagai sumber katalis basa. Adanya kadar basa dikarakterisasi menggunakan AAS dan uji alkalinitas dilakukan dengan titrasi asam basa. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, didapatkan kadar kalium dalam bentuk karbonat sebesar 30,3909%. Pembuatan biodiesel menggunakan campuran metanol dan abu kulit buah kapuk dalam proses transesterifikasi minyak biji karet dengan variasi suhu ruang, 35, 45, 55 dan 65 o C. Nilai konversi biodiesel yang didapatkan sebesar 66,17; 69,48;70,31; 79,36 dan 72,39% dan suhu 55 o C merupakan kondisi yang paling optimal untuk mendapatkan biodiesel yang berkualitas baik dan sesuai standar SNI 7182-2012 yang telah ditetapkan. Untuk mengetahui komposisi metil ester penyusun biodiesel digunakan GC-MS dan komponen metil ester yang memiliki persentase paling besar adalah metil linoleat, yaitu 39,84%.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Badan Standardisasi Nasional. 2012. Standar Nasional Indonesia Biodiesel 7182-2012. Jakarta

Ikwuagwu, O.E. Ononogobu, I.C. dan Njoku. O.U. 2000 Production of biodiesel using rubber (Hevea brasiliensis) brasili seed oil. Industrial Crops and Production uction 12 : pp.57-62.

Juanda, D. Js. dan Cahyono, B. 1999. Kapuk. Kapuk Jakarta: Kanisius

Kusmiyati. 2008. Reaksi Katalitis Esterifikasi Asam Oleat dan Metanol Metan ol Menjadi Biodiesel dengan Metode Distilasi Reaktif. Reaktor. Vol. 12 (2), 78-82.

Pasaribu, S. P. Panggabean, A. S. Hamdani, D. Horale, M. Muhardian, Z. dan Ramadhani, S. 2012. Pengaruh Berat Abu Tandan Kosong Kelapa Sawit dalam Pemanfaatannya sebagai Katalis pada Sintesis Biodiesel Minyak Biji Jarak Pagar (Jatropa curcas L) di Kalimantan Timur. Mulawarman Scientifie. Volume 11 (1), 125-126.

Ramadhani, S. 2012. Pengaruh Berat pada Pemanfaatan Abu Tandan Kosong Kelapa Sawit sebagai Katalis Reaksi Transesterifikasi Minyak Biji Karet (Hevea brasiliensis) brasilie menjadi Biodiesel. Skripsi Jurusan Kimia. Universitas Mulawarman: Samarinda.

Setyawardhani, Dwi. A. Distantina, S. Henfiana, H. dan Dewi, A. S. 2010. Pembuatan Biodiesel dari Asam Lemak Jenuh Minyak Biji Karet. . Seminar Rekayasa Kimia dan Proses 2010. Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Diponegoro ISSN: 1411-4216.
4216.

Yitnowati, U. Yoeswono. Wahyuningsih, D.T. dan Iqmal, T. 2008. Pemanfaatan Abu Tandan Kosong Sawit sebagai Sumber Katalis Basa (K 2 CO 3 ) pada Pembuatan Biodiesel Minyak Jarak (Ricinusinus communis). communis Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Makalah Seminar XVIII
Published
2016-04-26
How to Cite
PUTRA, Zia Rahmana; PASARIBU, Subur P; -, Erwin. OPTIMASI SUHU TRANSESTERIFIKASI MINYAK BIJI KARET (Hevea brasiliensis) SEBAGAI BIODIESEL DENGAN SUMBER KATALIS ABU KULIT BUAH KAPUK (Ceiba petandra). PROSIDING SEMINAR NASIONAL KIMIA, [S.l.], apr. 2016. Available at: <http://jurnal.kimia.fmipa.unmul.ac.id/index.php/prosiding/article/view/108>. Date accessed: 20 apr. 2024.
Section
ARTIKEL

Keywords

Kulit Buah Kapuk (Ceiba petandra); Minyak Biji Karet (Hevea brasiliensis); Transesterifikasi, GC-MS.